Minggu, 29 Agustus 2010

Kode Plastik pada Wadah Makanan


(Sumber: Sebagian diambil dari www.AkuInginHijau.org) Plastik adalah media favorit pedagang untuk membungkus makanan dan minuman, karena plastik tidak pecah, tidak bocor dan murah namun, plastik juga beresiko mencemari lingkungan, dan bahkan tubuh kita.

Kalo kita membeli sebuah minuman spt Botol Aqua, C1000 atau lainnya, coba perhatikan gambar segitiga di pantat/bawah botol tsb. Semua kode itu ada maksudnya lho, apa saja artinya:
  1. Kode 1, PETE atau PET (polyethylene terephthalate) bentuknya jernih/tembus pandang dipakai dihampir semua botol minuman spt aqua, c1000, dsb. Botol-botol ini harus pakai sekali saja. Jangan dipakai lama-lama atau menuangkan air hangat/panas karena akan meleyot.
  2. Kode 2, HDPE (high density polyethylene) berwarna putih susu pada botol bayi murahan . Sama seperti PET, HDPE harus untuk dipakai sekali saja.
  3. Kode 3, PVC (polyvinyl chloride) adalah plastik yang digunakan sebagai pembungkus (cling wrap), dan botol-botol tertentu. Kandungan dari PVC yaitu DEHA yang terdapat pada plastik dapat larut dan masuk ke makanan berminyak panas. Plastik PVC berbahaya untuk ginjal dan hati.
  4. Kode 4, LDPE (low density polyethylene) biasa dipakai untuk tempat makanan dan botol-botol yang lembek. Plastik dengan kode 4 sangat sulit hancur tetapi baik untuk tempat makanan.
  5. Kode 5, PP (polypropylene) Plastik yg AMAN untuk tempat makanan dan minuman, terutama botol minum bayi. Karakteristiknya adalah botol tidak jernih/berawan. Produk seperti LockNLock dan Tupperware memiliki simbol ini.
  6. Kode 6, PS (polystyrene) biasa dipakai sebagai bahan tempat makan, minum sekali pakai atau lebih dikenal STYROFOAM, Biasanya dipakai sebagai wadah minuman Cola, Kopi yang di jual di Mall-Mall, juga kolak, es buah saat bulan puasa. Zat styrine bisa larut ke dalam makanan ketika bersentuhan dengan styrofoam. Zat Styrine berbahaya bagi otak dan sistem syaraf. Bahan ini harus dihindari. Beberapa negara, termasuk China sudah melarang pemakaian tempat makanan berbahan styrofoam.
  7. Kode 7, Other (Polycarbonate atau Zat Lain yg dalam tahap pengembangan/belum distandarisasi) Polycarbonate bisa mengeluarkan bahan utamanya yaitu Bisphenol-A ke dalam makanan dan minuman yang berpotensi merusak hormon tertentu, namun beberapa plastik dengan kode 7 mencantumkan Bisphenol Free, seperti botol minuman olahraga Lock-N-Lock (mungkin tidak terbuat dari Polycarbonate).
Ketika kita membeli makanan, minuman dan menggunakan wadah, sering kali produsen tidak mencantumkan kode plastik tsb. Ini sangat berbahaya dan ada kemungkinan plastik-plastik tersebut bukan berkode 5 (yang aman).


Pada produk plastik yang berkualitas baik, seperti Lock-N-Lock, juga gambar icon sbb:
  1. Microwave safe : Aman untuk menghangatkan makanan dengan wadah plastik asal wadah plastik dalam keadaan terbuka.
  2. Dishwasher safe : Aman dicuci dengan mesin cuci piring.
  3. Freezer safe : Aman untuk dimasukan ke dalam lemari es.
  4. Hygiene storage : Mungkin maksudnya harus disimpan di tempat yang bersih.
Meskipun wadah plastik anda berkode 5, bukan berarti plastik tersebut bisa dipakai di Microwave untuk menghangatkan makanan atau dimasukan ke dalam freezer, karena bila digunakan tidak pada ketentuannya, dikhawatirkan ada zat beracun dari plastik yang larut ke dalam makanan. Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar